The Relationship Between Perceptions of Overprotective Parenting and Stress in Middle Adolescents in Yogyakarta

Resa Nurul Habibah; Komarudin

doi:10.63265/jser.v1i3.159

Authors

Resa Nurul Habibah Fakultas Ekonomi, Ilmu Sosial Dan Humaniora Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
Komarudin Fakultas Ekonomi, Ilmu Sosial Dan Humaniora Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.63265/jser.v1i3.159

Keywords:

Perception, Overprotective Parenting, Stress

Abstract

Middle adolescence is a transitional phase from childhood to adulthood, characterized by various physical, psychological, and social changes. These changes may lead to stress. One factor influencing stress is parenting style, particularly overprotective parenting. Overprotective parenting can shape adolescents’ perceptions, which may affect the level of stress experienced. This study aims to examine the relationship between perceptions of overprotective parenting and stress among middle adolescents in Yogyakarta. This quantitative correlational study involved 128 middle adolescents in Yogyakarta, selected using purposive sampling. Data were collected using overprotective parenting perception scales and stress scales, then analyzed using the Pearson Product Moment correlation. Most respondents reported moderate stress levels (71.1%) and moderate perceptions of overprotective parenting (77.3%). Pearson correlation analysis showed p = 0.000 (p < 0.05) with a correlation coefficient of r = 0.249, indicating a weak but significant positive relationship between perceptions of overprotective parenting and stress.There is a significant positive relationship between perceptions of overprotective parenting and stress in middle adolescents. Adolescents experiencing overprotective parenting are encouraged to remain resilient and find meaningful lessons from their experiences.

References

Alan, P. (2020). Segala sesuatu yang perlu Anda ketahui tentang psikologi. Jakarta: Gremedia Pusaka Utama.

Ali, M., & Ansori, M. (2016). Psikologi remaja: Perkembangan peserta didik. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Agus Wibowo. (2012). Pendidikan karakter. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Arikunto, S. (2015). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Anggraeni, R. (2012). Stres dan coping dalam penyusunan karya tulis ilmiah pada mahasiswa program studi DIII Kebidanan Stikes Aisyiyah Yogyakarta [Unpublished manuscript].

Azwar, S. (2012). Penyusunan skala psikologi. Yogyakarta: Pustaka Jaya.

Azwar, S. (2016). Metode penelitian. Yogyakarta: Pustaka Jaya.

Azwar, S. (2019). Metode penelitian psikologi (Edisi II). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Baumrid. (2017). Pola asuh orang tua. Jakarta: Balai Cipta.

Christna, S. (2019). Belajar itu mudah. Yogyakarta: CV Alaf Media.

Damar Aditama. (2017). Hubungan antara spiritualitas dan stres pada mahasiswa yang mengerjakan skripsi. Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Islam Indonesia.

Daulay, N. (2014). Pengantar psikologi dan pandangan Al-Qur’an tentang psikologi. Jakarta: Pranadamedia Group.

Desmita. (2012). Psikologi perkembangan (Cetakan ke-7). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Donsu, J. D. T. (2017). Psikologi keperawatan. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Fatihuddin, D. (2015). Metode penelitian untuk ilmu ekonomi, manajemen, dan akuntansi. Sidoarjo: Zifatama Publishing.

Fakih, M. (2016). Analisis gender dan transformasi sosial (Edisi 15). Jakarta: INSIST Press.

Fitri Nur’ Aini. (2018). Hubungan pola asuh overprotective orang tua dengan adversity quotient pada remaja (Penelitian pada siswa MA Al-Hamidah Kuwu Tahun Ajaran 2017/2018). Semarang: Fakultas Ushuluddin dan Humaniora, Universitas Islam Negeri Walisongo.

Fitra Annisa, & Rinaldi. (2020). Hubungan perilaku overprotective orang tua dengan penyesuaian diri remaja di SMA X Padang. Padang: Universitas Negeri Padang.

Gadis Ayu Kusuma Wardani, & Tiwi Sudyasih. (2017). Hubungan pola asuh orang tua dengan stres pada remaja di SMP Negeri 3 Gamping Sleman Yogyakarta. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.

Ghozali, I. (2013). Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS 21 update PLS regresi. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ghozali, I. (2016). Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS 23 (Edisi 8). Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ghozali, I. (2018). Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS 25. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hastono, S. P. (2016). Analisis data pada bidang kesehatan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Hurlock, E. B. (2012). Psikologi perkembangan: Suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan. Jakarta: Erlangga.

Huli, P. R. (2014). Stress management in adolescence. Research in Humanities and Social Science, 2(7), 50–57. http://www.questjournals.org/jrhss/papers/vol2-issue7/H275057.pdf

Haryanti, dkk. (2013). Hubungan antara beban kerja dengan stres kerja perawat di instalasi gawat darurat RSUD Kabupaten Semarang. Jurnal Manajemen Keperawatan, 1(1).

Jahan, A., & Suri, S. (2016). Parenting style in relation to mental health among female adolescents. Abnormal and Behavioral Psychology. doi:10.4172/2472-0496.1000125

Junaidi, I. (2012). Anomali jiwa. Yogyakarta: Andi.

JP Chaplin. (2014). Kamus lengkap psikologi. Jakarta: Rajawali Pers.

Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta. (2020). Profil kesehatan kota Yogyakarta tahun 2020 (Data tahun 2019).

Kartono, K. (2013). Psikologi sosial jilid 1. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Karina, A. (2013). Hubungan antara perilaku overprotective orang tua dengan bullying pada siswa SDN Bendan Ngisor Semarang. Semarang: Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang.

Kementerian Kesehatan RI. (2012). InfoDATIN: Situasi kesehatan reproduksi remaja. Jakarta: Pusat Data dan Informasi.

Khamidatul. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi stres remaja pada tahun pertama di Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak Yogyakarta. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.

Kupriyanov, R., & Zhdanov, R. (2014). The eustress concept: Problems and outlooks. World Journal of Medical Sciences, 11(2), 179–185. doi:10.5829/idosi.wjms.2014.11.2.8433

Kristina, M. (2013). Perbedaan gender dalam kecenderungan untuk berkonformitas pada siswa SMA Raksana Medan. Psikologia, 8(1).

Laura, A. K. (2016). Psikologi umum. Jakarta: Salemba Humanika.

Lestari. (2015). Kumpulan teori untuk kajian pustaka penelitian kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.

Lusia, & Purnawati, S. (2015). Perbedaan tingkat stres antara laki-laki dan perempuan pada peserta yoga di Kota Denpasar. Vol. 4(12).

Manurung. (2016). Terapi reminiscence. Jakarta: CV Trans Info Media.

Mahmud, H. G., & Yuyun, Y. (2013). Pendidikan agama Islam dalam keluarga. Jakarta: Akademi Pertmata.

Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Nursalam. (2013). Konsep penerapan metode penelitian ilmu keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Nuryadi, dkk. (2017). Dasar-dasar statistik penelitian. Yogyakarta: Sibuku Media.

Priyoto. (2014). Konsep manajemen stres. Yogyakarta: Nuha Medika.

Priyoto, P. (2019). Konsep manajemen stres. Yogyakarta: Nuha Medika.

Purnomo, N. (2014). Resiliensi pada pasien stroke ringan ditinjau dari jenis kelamin. Jurnal Ilmiah Psikologi, 2(2), 245–246.

Rahmat, J. (2015). Psikologi komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Raudatussalamah, & Fitri, A. (2012). Psikologi kesehatan. Pekanbaru: Al-Mujtahadah Press.

Ridwan, A. (2016). Komunikasi antarbudaya: Mengubah persepsi dan sikap dalam meningkatkan kreativitas manusia. Bandung: CV Pustaka Setia.

Riskesdas. (2018). Riset kesehatan dasar 2018. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Rismalinda. (2017). Buku ajar psikologi kesehatan. Jakarta: Trans Info Media.

Riwidikdo. (2013). Statistik untuk penelitian kesehatan dengan aplikasi program R dan SPSS. Yogyakarta: Pustaka Rihana.

Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2013). Organizational behavior (15th ed., international economy edition). Jakarta: Salemba Empat.

Robbins, S. P. (2015). Perilaku dalam organisasi (16th ed.). Jakarta.

Sarafino, E. P., & Smith, T. W. (2012). Health psychology: Biopsychosocial interactions.

Sarafino, E. P., & Smith, T. W. (2014). Health psychology: Biopsychosocial interactions. Wiley.

Sekarrini, L. (2012). Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku seksual remaja di SMK Kesehatan di Kabupaten Bogor Tahun 2011 [Undergraduate thesis]. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia.

Sejati, S. (2012). Psikologi sosial. Yogyakarta: Teras.

Silalahi, U. (2018). Metodologi analisis data dan interpretasi hasil untuk penelitian sosial kuantitatif. Bandung: Refika Aditama.

Smith, E. E., & Kosslyn, S. M. (2014). Psikologi kognitif: Pikiran dan otak (H. S. Prajitno & S. M. Prajitno, Trans.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Siregar, S. (2017). Metode penelitian kuantitatif: Dilengkapi dengan perbandingan perhitungan manual & SPSS (1st ed.). Jakarta: Kencana.

Sudarya, dkk. (2014). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi stres pada mahasiswa dalam menyusun skripsi jurusan manajemen UNDIKSA angkatan 2009. e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha, 2.

Sunarti, K. (2015). Pola asuh orang tua dan kemandirian anak. Makassar: Edukasi Mitra Grafika.

Sugiyono. (2012). Memahami penelitian kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2013). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2016). Metode penelitian kombinasi. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2017). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono, & Susanto. (2015). Cara mudah belajar SPSS & Lisrel: Teori dan aplikasi untuk analisis data penelitian. Bandung: Alfabeta.

Sri Riyanti, D., dkk. (2013). Farmakologi kelas XI. Jakarta Timur: Pilar Utama Mandiri.

World Health Organization (WHO). (2013). Mental health action plan 2013–2020. Switzerland: WHO.

WHO. (2015). World health statistics 2015. Geneva: World Health Organization.

World Health Organization. (2018). Guidance on ethical considerations in planning and reviewing research studies on sexual and reproductive health in adolescents. http://apps.who.int/iris/handle/10665/273792

Yudia, C. (2014). Hubungan pola asuh orang tua dengan upaya pencegahan penyalahgunaan napza pada siswa/siswi di SMA Adabiah Padang [Undergraduate thesis]. Universitas Andalas.

Yosep, I. (2013). Keperawatan jiwa (Revised ed.). Bandung: PT Refika Aditama.

Yusuf, S. (2014). Psikologi perkembangan anak dan remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Yusuf, S. (2015). Psikologi perkembangan anak dan remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.