Pengaruh Pemberian Daun Kemangi (Ocimum Basilicum) Terhadap Keputihan (Flour Albus) Pada Remaja Putri

Authors

  • Siti Saidah STIKES Telogorejo Semarang
  • Nella Vallen I.P Stikes Telogorejo Semarang
  • Desi Soraya Stikes Telogorejo Semarang

DOI:

https://doi.org/10.63265/jkti.v3i4.122

Keywords:

Keputihan, Daun Kemangi, Remaja Putri, Kesehatan Reproduksi

Abstract

Masa remaja (10–18 tahun) ditandai perubahan hormonal yang memengaruhi kesehatan reproduksi, termasuk keputihan. Sekitar 60% remaja putri mengalaminya. Daun kemangi (Ocimum Basilicum) mengandung flavonoid, eugenol dan tanin yang bersifat antibakteri, antijamur serta antiinflamasi. Penelitian menunjukkan rebusan daun kemangi berpengaruh signifikan mengurangi keputihan, sehingga efektif sebagai terapi alami non-farmakologis. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif Quasy Eksperiment dengan rancangan one-group pre-test dan post-test untuk mengetahui pengaruh pemberian daun kemangi terhadap keputihan pada remaja. Sampel dipilih menggunakan non-probability purposive sampling berdasarkan kriteria tertentu. Populasi penelitian adalah siswi SMAN 6 Semarang yang mengalami keputihan sesuai syarat yang ditetapkan peneliti. Uji normalitas Shapiro-Wilk menunjukkan data tidak berdistribusi normal, sehingga digunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan pemberian daun kemangi pada remaja putri menurunkan kejadian keputihan, dengan 36 responden mengalami penurunan dan 5 tidak berubah. Uji Wilcoxon menghasilkan P-Value 0,001 (<0,05) dan Z -6.000, artinya terdapat pengaruh signifikan. Penelitian menunjukkan mayoritas responden berusia 16–17 tahun (92,7%) dengan tingkat stres bervariasi. Sebelum intervensi, seluruh responden mengalami keputihan. Setelah pemberian daun kemangi 4 hari, 36 responden (87,8%) membaik, 5 (12,2%) tetap keputihan. Uji Wilcoxon menghasilkan P-Value 0,001, membuktikan daun kemangi efektif menurunkan keputihan melalui kandungan antibakteri dan antijamur.

References

Amalia, N., & Yusnia, N. (2021). Hubungan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja Mengenai Penggunaan Pantyliner Dengan Kejadian Keputihan. Journal of Nursing Practice and Education, 2(1), 61–68. https://doi.org/10.34305/jnpe.v2i1.360

Bachtiar, A. N., & Putri, R. (2025). Perbandingan Efektivitas Konsumsi Air Rebusan Daun Ssirih Dengan Konsumsi Air Rebusan Daun Kemangi Terhadap Keputihan Fisiologis Pada Wanita Usia Subur di PMB Nana Kabupaten Pandeglang. Nursing Journal, 7, 65–73. https://doi.org/https://doi.org/10.33024/mnj.v7i1.16560

Deastri, P., & Nopita, S. (2020). Faktor Penyebab Remaja Putri Yang Mengalami Keputihan. Jurnal Ilmu Kesehatan Karya Bunda Husada, 6(2), 1–7.

Eduwan, J. (2022). Gambaran Pengetahuan Tentang Keputihan Pada Remaja Putri. Jurnal Vokasi Keperawatan (JVK), 5(1), 71–77. https://doi.org/10.33369/jvk.v5i1.22449

Fransiska, P., & Turiyani. (2024). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTIHAN ( FLOUR ALBUS ) PADA SISWI KELAS XI PENDAHULUAN Menurut World Health Organitation ( WHO ) Keputihan merupakan salah satunya yaitu akselerasi pemenuhan akses pelayanan kesehatan ibu , anak , remaja dan lanjut usia. Jurnal’Aisyiyah Medika, 9(2), 153–165.

Gusti Ayu Marhaeni. (2020). Keputihan Pada Wanita. Earth, Moon and Planets, 100(3–4), 137–156. https://doi.org/10.1007/s11038-006-9134-2

Gupta, D., Chaurasia, H., Verma, S., Gupta, S., Chauhan, V. S., & Wal, A. (2025). Basil (Ocimum basilicum): A Natural Approach to Skin Care and Its Cosmeceutical Potential. Current Drug Discovery Technologies, 22. https://doi.org/10.2174/0115701638372091250812093301

Hanifah, H., Herdiana, H., & Jayatni, I. (2023). Hubungan Personal Hygiene, Aktivitas Fisik Dan Tingkat Stres Terhadap Kejadian Keputihan Pada Remaja Putri Kelas Xii Di Sma Darussalam Kabupaten Garut Tahun 2023. SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(10), 4318–4331. https://doi.org/10.55681/sentri.v2i10.1671

Harahap, E. (2021). Pengaruh Pemberian Rebusan Ocimum Basilicum (Daun Kemanyi ) Terhadap Kejadian Keputihan Pada Remaja Di Kelurahan Silandit Padangsidimpuan Selatan Tahun 2021. Wordpress.Com.

Kemenkes RI, K. (2023). Survey Kesehatan Indonesia (SKI) dalam Angka 2023.

Masruroh, E., Farasari, P., Islamy, A., Suciati, S., & Audilla, A. (2023). Hubungan Tingkat Stress Dengan Terjadinya Keputihan (Fluor Albus) Pada Remaja Usia 14-18 Tahun Di Desa Keboireng Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung. Jurnal Ilmiah Pamenang, 5(2), 34–40. https://doi.org/10.53599/jip.v5i2.178

Mita Wijayanti, & Tri Susilowati. (2022). Hubungan Pengetahuan Tentang Keputihan dengan Perilaku Penggunaan Pantyliner pada Remaja Putri. SEHATMAS: Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 1(4), 539–546. https://doi.org/10.55123/sehatmas.v1i4.897

Nu’man, M. (2023). Hubungan Perilaku Kebersihan Genitalia Dengan Kejadian Fluor Albus Pada Remaja Putri. Aleph, 87(1,2), 149–200.

Putri, A. P., & Handajani, S. R. (2024). Daun Kemangi: Solusi Alami Untuk Mengatasi Keputihan Pada Remaja Putri. Penerbit Tahta Media.

Permatasari Ineke, I., & Savira, D. (2025). Efektivitas air rebusan daun sirih hijau terhadap fluor albus pada remaja di sma pgri 10 glenmore banyuwangi. Jurnal Ilmu Kebidanan Dan Kesehatan: Journal of Midwifery Science and Health, 16(01), 64–68. https://doi.org/10.52299/jks.v16i01.377

Saputri, R. D., & Fauzia, E. (2023). Literatur Review Obat Tradisional Dalam Mengatasi Keputihan. Nersmid: Jurnal Keperawatan Dan Kebidanan, 6(2), 185-194.

Sukmawati, O., Anisa, D. N., & Handayani, D. S. (2024). Faktor-faktor penyebab terjadinya leukhorea ( keputihan ) pada remaja putri usia 13-19 tahun?: Literature review Factors that cause leukhorea ( vaginal discharge ) in adolescent girls aged 13- 19 years?: Literature review. Prosiding Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(September), 659–668.

Sulistiyowati, S., Irawan, D. D., & Sari, P. I. A. (2022). The Effect of Infusion of Basil Leaves (Ocimum Basilicum L) on Pathological Flour Albus in Women of Childbearing Age. https://doi.org/10.30736/md.v14i1.413 Saputri, R. D., & Fauzia, E. (2023). Literatur Review Obat Tradisional Dalam Mengatasi Keputihan. Nersmid, 6(2), 185–194. https://doi.org/10.55173/nersmid.v6i2.185

Syam, A. J., & Astuti, N. T. (2024). Intervention of Giving Basil Leaves to Women of Childbearing Age with Vaginal Discharge. Journal Of Nursing Studies, 1(1), 41–48.

Yulaikah, S., Susilowati, D., Nurlaili, H., & Puspita, W. (2025). The Effect of Consumption of Basil Jelly on Vaginal Discharge in Adolescent Women. Placentum, 13(1), 51. https://doi.org/10.20961/placentum.v13i1.91704

Yulfitria, F., Karningsih, K., Mardeyanti, M., Wahyuni, E. D., & EVK, T. (2022). Pendidikan Kesehatan Mempengaruhi Perilaku Remaja Terhadap Pencegahan Keputihan Patologis. Muhammadiyah Journal of Midwifery, 2(2), 47. https://doi.org/10.24853/myjm.2.2.47-57

Zainal Arifin, F. A. (2020). Pengaruh Pemberian Ocimum Basilicum ( Daun Kemangi ) Terhadap Kejadian Keputihan Patologis Pada Wanita Usia Subur Di Puskesmas Kraksaan Kabupaten Probolinggo. Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery), 6(2), 125–134. https://doi.org/10.33023/jikeb.v6i2.614

Downloads

Published

2025-10-20

How to Cite

Saidah, S., Vallen I.P, N. ., & Soraya, D. (2025). Pengaruh Pemberian Daun Kemangi (Ocimum Basilicum) Terhadap Keputihan (Flour Albus) Pada Remaja Putri. JURNAL KESEHATAN TROPIS INDONESIA, 3(4), 204–213. https://doi.org/10.63265/jkti.v3i4.122

Issue

Vol. 3 No. 4 (2025): September

Section

Articles

License

Copyright (c) 2025 Siti Saidah, Nella Vallen I.P, Desi Soraya

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.